Monday, November 21, 2005

Pemerintah Harus Buktikan Keterlibatan Diplomat Asing

Dana Teroris
Pemerintah Harus Buktikan Keterlibatan Diplomat Asing
Muhammad Nur Hayid - detikcom

Jakarta - Pemerintah melalui BIN dan aparat terkait seperti Departemen Luar negeri dan Departemen Hukum dan HAM diminta untuk segera membuktikan adanya sinyalemen keterlibatan diplomat asing sebagai perantara masuknya dana teroris ke Indonesia. Hal ini perlu dilakukan untuk mempersempit dan memutus ruang gerak gerakan teorisme.

"Pemerintah harus membuktikan adanya sinyalemen keterlibatan diplomat asing agar ruang gerak teroris menjadi sempit dan terputus," kata anggota Komisi I DPR dari FPDIP Effendi Simbolon dalam perbincangan dengan detikcom di Gedung MPR/DPR Senayan, Jl Gatot Subroto, Jakarta, Senin (21/11/2005).

Menurut Effendi, selama ini disinyalir ada beberapa diplomat yang memanfaatkan kemudahan diplomasi dengan berperan ganda sebagai penyalur dana teroris di Indonesia. Karenanya pemerintah harus segera mneyelidiki isu tersebut.

Effendi menegaskan pemerintah harus meniru gaya pemeriksaan di luar negeri mengenai diplomat yang membawa uang dalam jumlah besar. "Yang membawa uang di hand-carry dalam jumlah besar juga harus diperiksa. Untuk apa uang itu," ujarnya. (ary)

Baca juga:
Pesantren Diimbau Tak Ajarkan Pendidikan Radikal
Polda Sumbar Antisipasi Masuknya Teroris
Berteman dengan Jaringan Teroris, Munawar Ditangkap Polisi
Kedubes AS di Cina Terima Ancaman Teror Lagi

No comments: